MATERI GEOGRAFI


GEOGRAFI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Jumat, 24 Mei 2013

SEJARAH DESA PURBA DOLOK,DOLOK SANGGUL



SEJARAH DESA PURBA DOLOK DAN PARBUBU

Sebelum saya menceritakan sejarah  purba dolok dan tempat tinggal saya di dusun parbubu desa Purba Dolok saya akan menceritakan terleboh dahulu  cerita dari beberapa cerita masyarakat setempat didaerah dolok sanggul.
 Doloksanggul penuh dengan gereja, dan rata-rata warga memeluk agama Kristen. Marga yang mayoritas di Doloksanggul adalah Simamora, Purba, Manalu, Lumbangaol, Sihite, Simatupang. Doloksanggul bisa dikatakan kota dengan perkembangan sangat cepat dibanding kabupaten lain yang sama dimekarkan. Warga Doloksanggul kebanyakan bertani dan masih sangat kental adat batak yang masih nampak di tiap sudut kehidupan warga.
A.                Sejarah Singkat Nama Dolok Sanggul
     Dolok sanggul dulunya adalah hutan rimba yang masih dihuni oleh binatang2 buas dan semak belukar.suatu hari adalah pesta (ulaon) disebuah tempat yang harus melalui dolok sanggul, didalam adat dolok sanggul bahwa ibu-ibu dalam menghadiri pesta harus memakai kebaya sama sanggul, pada perjalan itu yang memakan waktu kira2 hari perjalanan, dalam perjalan itu mereka istrahat pas di kota dolok sanggul yg dulu masih hutan rimba, tampa sadar sanggul ibu itu ketinggalan dan setelah sampai ditujuan barulah mereka mengetahu bahwa sanggul itu ketinggalan. setelah itu (maksudnya setelah pesta usai) mereka kembali lagi melalui jalan yg sama dan mereka tidak menemukan sanggul itu lagi. dalam perjalanan pulang ket4 asal mereka memandang (manatap) dari dolok nabolon (berada di kec.pollung) bahwa tempat itu sangat indah, lama kelamaan mereka mulai suka tempat itu dan mulai membuka lahan di tempat tersebut. karna Bukit adalah dolok dan sanggul mereka ketinggalan dan telah hilang maka merekan menamaknnya dolok sanggul
B.                  Sejarah Purba Dolok Dan Parbubu
Purba dolok adalah sebuah desa yang terletak di kecamatan dolok sanggul kab humbahas yang berada di selatan dolok sanggul
Dan mayoritas warga nya 92 % beragama Kristen dan hanya didiami 8% muslim dan warga nya hmpir semua bermarga PURBA
DIPERKIRAKAN TAHUN 1500 an telah ada dimana para nenek moyang berasal dari tipang bakkara tinggal didaerah purba ini
Yaitu para perantau dari tipang ke purba dan yang pertama kali menginjakkan kaki nya  ke purba adalah TAHI RAJA dan keluarga nya kemudian bermukim di purba   dan beliaulah yang disebut sebut sebagai pendiri purba dolok pertama kalinya beserta anak 2 (dua) nya  yaitu OP RAJA IHUTAN OP RAJA UNGGUL, OP RAJA DOLOK , OP HABIARAN
Setelah beberapa puluh tahun dan perantau telah berdatangan dan telah memiliki keturunan di purba dan mereka tinggal di purba dolok ini dan menjalani kehidupan mereka. Sebagai petani yang mengolah lahan yang ada di purba ini
Terbentuk nya purba dolok itu di dahului perpecahan antara purba dan simanullang toba dan disebut lah itu perang saudara yaitu sekitar tahun 1600 an dan berlangsung selama 1 tahun    yang pada perang itu adalah untuk merebut   kekuasaan  yang terus dipinpin oleh simanullang toba ,,,,dan juga untuk merebut wilayah   sekitar 455 hektar    karena keinginan warga purba yang kuat dan memiliki pasukan lebih bnyak di banding simanullang toba    maka simanullang toba pun menyerah dan tanah itu jatuh ketangan rakyat purba
Setelah di miliki oleh purba lahn tersebut maka digunakan lah itu sebagai lahan pertanian yang itu semua dikelola warga dipurba yang saling membantu didalam tatanan sosial marga purba meskipun lahan yang diolah jadi lahan pertanian itu dulu kembali kosong karena banyak masyarakat yang berdagang dan juga alasan lain sehingga memilih untuk tidak mengolah lahn itu, dengan sudah didapatkannya tanah itu setelah melakukan perang maka masyarakat pun berusaha membentuk suatu organisasi.
Beberapa puluh dan ratus tahun dan sudah keturunan ke dua purba maka  di bentuk lah sebuah organisasi  yang organisasi iti di pinpin oleh kepala nagadi    yaitu sekitar tahun 1700 an yang pada saat itu op raja unggul berperan sangat kuat  dan munculah ide untuk pembagian wilayah  yang masih satu yaitu  purba dolok ,purba manalu,sosor jabbatan  dan tokoh nya yaitu  toga purba,toga manalu debata raja mulai dari itu atas kesepakata pisah lah wilayah tersebut    dipinpin raja masing masing agar tidak terjadi peperangan lagi maka pemimpin ini lah yang mengatur semua didaerah kekuasaan masing-masing,     
Pada tahun 1890 mulailah purba dolok memiliki pemimpin yang pada saat itu dipimpin  oleh raja dan masih berada ditangan koloni belanda tak lama setelah pembagian wilayah raja panimbohan yaitu selaku raja dari PASARIBU tidak suka dengan tindakan op raja unggul yaitu menguasai lahan siporngis yang seharus nya hanya 45 hektar  akan tetapi dikuasai op raja unggul 55 hektar dan mengambil milik raja panimbohan seluas 10 hektar  dari ketidak senangan raja panimbohan   maka terjadi lah perang selama 10 hari dari perang tersebut purba mengalah karena pasukan pasaribu lebih banyak. Dan tanah itu opun jatuh ketangan  Simanullang toba.
 Setlah beratus tahun   dan keturunan ke 7  dari op raja unngul  yaitu  op op rajin pindah ke sosor gadong dan tinggal disana dan memiliki anak op torang  dan setelah 40 tahun  pindah lah mereka ke purba   dan membuka lahan disana seluas 1 hektar  dan di beri namalah sub kampong itu   PARBUBU yaitu pada tahun 1943 dan parbubu inilah tempat saya tinggal sekarang jadi melihat dari sejarah tersebut wilayah kami  itu didapat setelah melalui banyak peperangan baik perang saudara dan juga perang antar marga dan tiga tahun sebelum kemerdekaan diproklamasikan kampung parbubu telah dibuka menjadi sebuah perkampungan oleh keturunan oppu rajin yang dulunya sempat pindah ke sosor gadong dan kemudian pindah lagi kepurba dan menetap tinggal disana hingga sekarang keturunan yang ke sembilan semua lahan di parbubu itu adalah milik keturunan Oppu Rajin dan tanah itu pun telah diolah sebagai sumber kehidupan bagi rakyat purba dolok.   
Dan mulai dari pemerintahan soekarno hingga saat ini purba dolok tela di pimpin oleh  beberapa Kappung atau kepala desa  yaitu :
·         Kappung Lukas  selama 32 tahun
·         Kappung TP 5 tahun
·         Kappung Lord 5 tahun
·         Kappung Rimson – sekarang
Seluruh tanah yang ada di desa Parbubu adalah tanah keturunan Oppu Rajin dan tanah dibagi lagi kepada keturunannya yang bisa dikatakan jumlahnya sangat banyak.
Sampai sekarang tanah perkumupulan marga purba dari keturuna oppu Rajin yang berjumlah 80 hektar masih ada dan belum ada tindakan selanjutnya yang dilakukan oleh para tokoh masyarakat purba dolok yang tahu persis sejarah purba dolok.
Purba dolok ini juga dinamakan nama purba Purba dolok Karena didaerah ini banyak marga Purba yang menempati daerah Purba Dolok ini.

Description: C:\Users\Dahlan Poers Selelu\Music\Pictures\IMG0492A.BMPDescription: C:\Users\Dahlan Poers Selelu\Music\Pictures\Video0005_000.jpg
Ini Merupakan Sebagian Tanah Yan Dimiliki Marga Purba
Description: E:\FHOTO Q\dolok sanggul.jpg
Ini merupakan Tanah Purba Yang sekarang sudah Dijadikan Sebagai perkantoran

Posting Komentar

- See more at: http://www.seoterpadu.com/2013/07/cara-membuat-kotak-komentar-keren-di_8.html#sthash.P9EsiDMI.dpuf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


BANTU SAYA MEMBAGIKAN BLOG INI

- See more at: http://www.seoterpadu.com/2013/07/cara-membuat-kotak-komentar-keren-di_8.html#sthash.P9EsiDMI.dpuf